Cocok Diminum Saat Musim Hujan, Intip Manfaat Coklat Hangat Untuk Kesehatan

indonesiatoday.co.id – Cokelat hangat menjadi salah satu minuman yang cocok dikonsumsi saat musim hujan dan mampu menghangatkan tubuh.

Selain itu, menikmati secangkir coklat panas yang manis merupakan bentuk me-time untuk merelaksasikan pikiran secara keseluruhan.

Dikutip indonesiatoday.co.id dari Healtshots, Rabu (27/12), terdapat manfaat kesehatan dari minum coklat hangat, diantaranya yakni:

1. Kaya akan antioksidan

Selain kehangatannya yang menenangkan, cokelat panas khususnya jika dibuat dengan coklat dan susu berkualitas mengandung banyak nutrisi dan antioksidan.

“Kakao, bahan utama dalam coklat panas kaya akan antioksidan seperti flavonoid. Senyawa ini telah dikaitkan dengan berbagai manfaat kesehatan termasuk peningkatan kesehatan jantung dan potensi efek anti-inflamasi,” kata ahli gizi Avni Kaul.

2. Kualitas peningkat mood

Minum coklat panas berkualitas bisa meningkatkan suasana hati dikaitkan dengan pelepasan endorfin atau hormon “perasaan baik” dapat membantu meningkatkan semangat.

Baca Juga: Resep Pancake Pisang dengan Potongan Cokelat dan Raspberry: Lezat untuk Sarapan Sehat

3. Kesehatan tulang

Coklat panas yang dibuat dengan susu merupakan sumber kalsium baik yang penting untuk menjaga kekuatan dan kesehatan tulang.

Asupan kalsium yang tepat penting untuk mencegah kondisi seperti osteoporosis dan memasukkan coklat panas ke dalam rutinitas dapat berkontribusi pada asupan kalsium secara keseluruhan.

4. Kehangatan dan kenyamanan

Minum coklat panas di musim hujan langsung memberikan kehangatan dan kenyamanan. Sifat minuman panas yang menenangkan dapat membantu meredakan rasa dingin, meningkatkan rasa hangat dan rileks.

Saat seseorang menghadapi dinginnya musim hujan, menyeruput secangkir coklat panas tidak hanya menjadi ritual yang lezat tetapi juga praktik yang menyehatkan bagi tubuh dan jiwa.

5. Meningkatkan energi

“Kehadiran sejumlah kecil kafein dalam coklat bersama dengan gula alami dalam minuman dapat memberikan sedikit dorongan energi,” jelas sang ahli.

Hal ini mungkin sangat membantu selama musim hujan ketika merasa kedinginan dan berkurangnya terkena paparan sinar matahari menyebabkan perasaan lelah dan lesu.