Jangan Sepelekan Penyakit Ini, Berikut Pemicu Terjadinya Gerd Menurut Dokter Tirta

Wednesday, 31 January 2024
Jangan Sepelekan Penyakit Ini, Berikut Pemicu Terjadinya Gerd Menurut Dokter Tirta
Jangan Sepelekan Penyakit Ini, Berikut Pemicu Terjadinya Gerd Menurut Dokter Tirta

indonesiatoday.co.idGerd adalah singkatan dari gastro esophageal reflux disease. Setiap ada pasien yang mengeluhkan gerd, dokter spesialis penyakit dalam melakukan pemeriksaan lanjut dengan istilah endoskopi. Yaitu, metode yang efektif untuk memeriksa kumpulan gejala dari suatu penyakit agar dapat membantu dokter menentukan penyebab gejala seperti mual, muntah, hingga perdarahan saluran cerna.

Dokter Tirta mengatakan, sebersih-bersihnya makanan masih ada potensi mikroorganisme yang masuk melalui makanan. Sehingga, itulah tugas asam lambung untuk mendegradasi mikro organisme tersebut.

Gerd bisa terjadi karena adanya aktivitas asam lambung yang berlebih. Cairan dalam lambung itu sangat asam. PH-nya dapat mencapai satu setengah dan yang mampu menahan asam tersebut hanya dinding lambung. Tujuan dari pada asam lambung adalah membunuh mikro organisme yang masuk melalui mulut.

Baca Juga: Sering Bikin Aktivitas Terganggu, Berikut Cara Mencegah Penyakit GERD zsaat Asam Lambung Mulai Naik

Jadi ketika lapar akibat mencium makanan tertentu atau disebut memorriable, misal suka makan sate terus mencium asap sate itu memunculkan hormon ghrelin untuk rasa lapar. Urutannya dari hidung mencium asap sate diproses otak kemudian lambung merespons dengan mengeluarkan asam. "Nah, kalau tidak segera diisi makanan, lambung akan mencerna dindingnya sendiri sehingga menimbulkan rasa sakit," papar dr Tirta dalam kanal Youtube Tirta PengPengPeng yang dilansir pada (11/9/2023)

Asam lambung dapat dikeluarkan karena banyak hal. Seperti sensor hormon ghrelin, aktivitas saraf simpatis dan parasimpatis. Jika asam lambung terus menerus mencerna dindingnya sendiri sampai luka dinamakan gastritis. Hal itu bisa menyebabkan stress atau shock. Jika lambung diketahui berlubang dan asamnya keluar menuju usus akan berakibat fatal.

Asam lambung yang dibiarkan naik ke esophagus menjadi heartburn. Jika terus-menerus bisa menyebabkan esophagus berdarah sehingga penderita gerd akan mengalami batuk darah. Ketika muntahan berwarna hijau, itu bukan gerd. Gejala awal gerd pada pagi hari lidah terasa pahit dan dahaknya hijau adalah asam lambung kronis yang disebabkan gaya hidup tidak sehat.

Baca Juga: Solusi Sehat Atasi GERD dengan Hotto Multigrain

Pemicu gerd pertama adalah rata-rata stress, tertekan, atau insecure. Selanjutnya ada makanan yang membuat asam lambung berlebih, yaitu pedas, asam, alkohol, rokok dan kopi. Yang tidak kalah bahaya, yaitu begadang. Orang-orang dengan pola tidur berantakan menyebabkan saraf-sarafnya terganggu.

Solusi untuk mengatasi gerd yang paling utama adalah mengatur pola makan. Disarankan makan sedikit setiap 2-3 jam sekali agar asam lambung terkontrol. Mengatur pola tidur dan menjauhi makanan serta minuman pemicu. Dianjurkan berolahraga secara konsisten agar dapat mengontrol stress.

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: jawapos.com

Komentar

Artikel Terkait

Terkini