Rutan Batam Dukung Penuh Suksesnya Pemilu 2024

Tuesday, 30 January 2024
Rutan Batam Dukung Penuh Suksesnya Pemilu 2024
Rutan Batam Dukung Penuh Suksesnya Pemilu 2024

Batam (HK) - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas II A Batam Kanwil Kemenkumham Kepri dukung penuh suksesnya penyelenggaraan Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 mendatang.

Kepala Rutan Kelas II A Batam, Faisal G Putra menuturkan, bahwa pentingnya memberikan hak pilih kepada warga binaan yang sudah memenuhi syarat. Oleh karena itu, pihaknya berupaya memberikan yang terbaik kepada warga binaan untuk ikut andil dalam pesta demokrasi tahun ini.

“Setiap warga negara memiliki hak yang sama untuk berpartisipasi dalam proses demokrasi, termasuk mereka yang sedang menjalani proses hukuman. Jadi kami berkomitmen untuk mendukung upaya penyelenggaraan pemilu yang adil dan demokratis,” tutur Putra melalui Kepala Pengamanan Rutan Batam, Ismail.

Dijelaskan Ismail, rapat koordinasi Persiapan Rekapitulasi Dan Penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) sudah kita lakukan dengan KPU Batam, bahkan Bawaslu kota Batam untuk melakukan sosialisasi tahapan Pemilu 2024 mendatang.

Karena pada dasarnya, sosialisasi itu sangat penting dilakukan dengan tujuan untuk memastikan bahwa hak pilih setiap warga negara terjaga termasuk warga binaan yang ada di dalam Rutan.

“Dengan adanya sinergi antara KPU Batam dan Rutan, semua proses pemilu diharapkan dapat berjalan dengan baik dan menghasilkan hasil yang akurat dan transparan serta memastikan warga binaan di Rutan Batam mendapatkan hak pilihnya pada pelaksanaan pemilu serentak 2024,” pungkasnya, Selasa (30/1/24).

Ismail juga menjelaskan, untuk pemilu nanti, didalam Rutan Batam sendiri terdapat ada 2 Tempat Pemungutan suara (TPS). Namun untuk jumlah DPT nya belum bisa dipastikan, karna jumlah warga binaan yang masuk kedalam rutan hampir tiap hari, jadi tak bisa disimpulkan saat ini.

"Untuk di rutan Batam sendiri ada 2 TPS. Akan tetapi jumlah DPT nya belum bisa dipastikan. Karna jumlah warga binaan yang masuk ke rutan tiap hari, jadi tak bisa disimpulkan saat ini," ujarnya lagi.

Diketahui, untuk jumlah warga binaan saat ini mencapai 1142 orang. Bahwa jumlah tersebut juga diketahui tetap melebihi kapasitas yang ada dibandingkan dengan jumlah yang sebenarnya. (ded)

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: kepri.harianhaluan.com

Komentar

Artikel Terkait

Terkini