indonesiatoday.co.id, JAKARTA-- Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Dedek Prayudi, seolah menyindir Guntur Soekarnoputra dari kubu Ganjar-Mahfud MD.
Jubir TKN Prabowo-Gibran ini menyebut akan merangkul mereka yang pernah berkontestasi di Pilpres 2024 atau para kompetitornya.
Ini juga sekaligus menanggapi pernyataan Guntur yang menyebutkan jika Ganjar -Mahfud MD menang, semua bisa dikendalikan termasuk Jokowi.
Jubir TKN, Dedek Prayudi, mengaku tidak mengerti maksud dari penyataan Guntur.
Baca Juga: Kemendikbudristek Rilis Pelaksanaan Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru 2024
"Sebenarnya yang paling tepat untuk ditanyakan apa makna di apa-apain itu adalah yang bersangkutan ya, yang mengeluarkan statement," ujar Dedek Prayudi di Jalan Kertanegara 4, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (30/1).
Meskipun begitu, dia mengatakan bahwa jika Prabowo dan Gibran menang, justru akan merangkul kompetitornya sebagai mitra dalam pemerintahan nanti.
"Yang pasti kalau misalnya Pak Prabowo dan Mas Gibran yang menang, nanti kompetitor-kompetitor politik ini akan menjadi mitra kami dalam pembangunan," kata Dedek Prayudi.
Hasil Survei Capres Cawapres 2024
Dedek Prayudi pun menegaskan bahwa keinginan pasangan Prabowo-Gibran untuk merangkul kompetitornya sebagai mitra adalah komitmen yang sangat ingin dilakukan oleh keduanya.
Baca Juga: Resmi Diluncurkan, Penerimaan Mahasiswa Baru Tahun 2024 Miliki Aturan Baru
Bahkan kondisi tersebut juga pernah dirasakan oleh Prabowo pada 2019 silam, tepatnya saat dia dinyatakan kalah melawan Jokowi di Pilpres 2019.
Ketika itu, Presiden Jokowi mengajak Prabowo untuk bergabung dalam kabinetnya yang bernama Kabinet Indonesia Maju sebagai Menteri Pertahanan RI.
"Jadi Prabowo-Gibran berkomitmen untuk merangkul mereka-mereka yang pernah berkontestasi di 2024," ucap Dedek Prayudi.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: pojoksatu.id
Komentar