Kabar NTT - Segel Tanah Di Desa Dusun Koreknor jadi konflik yang belum dapat diselesaikan.
Atas dasar persoalan, kini Bupati Malaka Simon Nahak hadir langsung untuk lakukan perdamaian terhadap pemilik lahan tanah dan masyarakat desa sekitar.
Konflik penyegelan lahan tanah bagi masyarakat di Dusun Koreknor, Desa Naas, Kecamatan Malaka Barat, Kabupaten Malaka berujung damai.
Baca Juga: Segel Tanah Di Desa Naas, Bupati Simon Nahak Turun Lapangan: Langsung Berdamai
Dirinya peduli terhadap masyarakat dan turun langsung ke lapangan untuk mengakhiri konflik tersebut.
Atas keperpihakan terhadap masyarakat, Simon Nahak tidak berbelit-belit untuk damaikan masyarakat dengan pemilik lahan tersebut.
Dikatakan Bupati Simon Nahak, seperti informasi yang didapat Kabar NTT (28/12) pagi, bahwa dirinya sangat peduli dengan masyarakat hingga hari ini hadir untuk damai terkait dengan penyegelan jalan yang membuat akses jalan masyarakat Dusun Koreknor terhambat.
Simon Nahak juga bertemu dengan pemilik lahan dan berkomunikasi dengan baik, yang disaksikan Kepala Desa Naas Veronika Florida Seran bersama masyarakat setempat.
Pada akhirnya, mengambil suatu langkah bijak dengan berdamai untuk buka segel tersebut.
Kehadiran Simon Nahak membawa dampak positif. Membuat masyarakat di Desa Naas akhirnya damai.
Baca Juga: Saat Antri Mengisi BBM Di SPBU Malaka, Salah Satu Warga Ini Mengaku Kesal Dengan Petugas
Untuk itu, akses jalan di Dusun Koreknor kembali berjalan dan tidak ada persoalan lagi.
Kemudian juga, Bupati Simon Nahak mengatakan, proses damai sudah dilakukan 1x24 jam. Jalan yang disegel sudah di buka kembali. Kedua belah pihak sudah berdamai.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: kabarntt.com
Komentar