indonesiatoday.co.id - Ketua Dewan Pertimbangan Partai NasDem Jawa Barat, Rajiv, menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta Selatan.
Saat diperiksa, Rajiv mengaku diberikan 10 pertanyaan oleh penyidik KPK.
"Di luar biodata, ada 10 pertanyaan kali ya.," kata Rajiv usai diperiksa di KPK, Selasa (30/1/2024).
Baca Juga: Penambang Timah Ilegal Tewas Tertimbun Longsor
Rajiv menyebut dirinya datang ke KPK untuk memenuhi panggilan pada Jumat (26/1) kemarin.
Saat itu, Rajiv mengaku berhalangan sehingga meminta dijadwal ulang untuk diperiksa hari ini.
Baca Juga: Baru 1 Bulan Bebas Penjara, Ziko Kembali Ditangkap Polisi
"Saya hari ini hadir penundaan pemeriksaan yang hari Jumat, jadi bukan mangkir. Di reschedule kan hari selasa karena ada halangan, jadi sebagai warga negara kita hadir," katanya.
Rajiv meyakini KPK dan penyidik profesional dalam mengusut kasus ini.
"Merasa politik, saya no komen, biar masyarakat menilai. Tapi saya yakin penyidik profesional, KPK profesional, kita doain insyaallah," ucapnya.
Baca Juga: Viral Bayi Lahir dengan 24 Jari di Tangan dan Kaki
Saat ditanya apakah materi pemeriksaannya berkaitan dengan adanya aliran dana dari mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) ke NasDem, Rajiv membantah.
"Nggak ada, saya kan bukan bidang pendaanaan di NasDem," katanya.
Diketahui, KPK pada Jumat (26/1) Rajiv dipanggil KPK. Saat itu Rajiv dipanggil bersamaan dengan Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi. Namun, Rajiv tidak hadir.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: pelitajambi.com
Komentar