indonesiatoday.co.id - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) pada 5 Januari lalu secara resmi mengumumkan pembukaan rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) atau Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) tahun 2024.
Total ada 2,3 formasi yang akan dibuka. Dimana, 690.822 formasi CPNS dapat dilamar oleh fresh graduate.
Dalam pernyataannya, Presiden Jokowi juga menegaskan komitmen pemerintah untuk menuntaskan penataan tenaga non-ASN berdasarkan database BKN, sebagaimana amanat Undang-Undang No. 20/2023 tentang ASN.
Terkait hal ini, instansi pemerintah baik di pusat maupun daerah diminta untuk segera mengusulkan kebutuhan CPNS tahun 2024.
Pelaksana Tugas (Plt) Deputi Bidang SDM Aparatur Kementerian PANRB Aba Subagja dalam keterangannya yang dikutip dari laman resmi Kementerian PANRB, Rabu (10/1), menyampaikan tahun ini pemerintah memberi alokasi cukup besar bagi fresh graduate untuk mengikuti seleksi CPNS 2024.
Adapun formasi CPNS yang disediakan untuk fresh graduate mulai dari dosen, guru, tenaga kesehatan, tenaga teknis termasuk di dalamnya talenta digital, dan banyak sektor penting lainnya.
Baca Juga: Ji Chang Wook Tolak Tawaran Untuk Membintangi Drakor Garapan Netflix. Ini Alasannya
"Kita dorong agar instansi pemerintah baik pusat maupun daerah memanfaatkan alokasi formasi sesuai kebutuhan agar reformasi birokrasi berdampak bisa terwujud secara optimal melalui peran SDM," kata Aba.
Ia juga menyebutkan untuk pengusulan kebutuhan CPNS atau ASN tahun 2024 dijadwalkan akan dibuka sampai dengan 31 Januari 2024.
Dikatakan Aba, pengusulan tersebut harus disampaikan kepada Kementerian PANRB melalui aplikasi formasi elektronik (e-formasi).
Baca Juga: Mobil Listrik Wuling Binguo EV Dibekali Spek Premium, Desainnya Mewah dan Trendi. Intip Harganya
Terkait jadwal pelaksanaan rekrutmen CASN 2024, Aba menjelaskan direncanakan akan digelar dan jika memungkinkan dapat dilakukan paling banyak tiga kali dalam satu tahun.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: metrojambi.com
Komentar