Bawaslu Kabupaten Blitar: 6.777 Surat Suara Rusak, Terbanyak DPR RI

Friday, 19 January 2024
Bawaslu Kabupaten Blitar:  6.777 Surat Suara  Rusak, Terbanyak DPR RI
Bawaslu Kabupaten Blitar: 6.777 Surat Suara Rusak, Terbanyak DPR RI

Data ini berdasarkan pengawasan langsung dan melekat Bawaslu Kabupaten Blitar, pada  tahapan penyortiran dan pelipatan surat suara yang dimulai sejak 16 Desember 2023. 

Ketua Bawaslu Kabupaten Blitar Nur Ida Fitria mengatakan, dalam pengawasan sortir dan lipat surat suara, menerjunkan personel sesuai dengan jadwal shift tenaga sortir lipat di KPU yang terbagi dua, di gudang kantor KPU Kabupaten Blitar dan Bulog.
 
"Lalu dari data pengawas di lapangan, didapati total ada 6.777 surat suara rusak, dari 977.521 surat suara yang datang," ungkap Ida, Jumat (19/1).
 

Dari 6.777  surat suara yang rusak itu dapat dikategorikan ke lima jenis surat suara rusak. Antara lain, surat suara rusak untuk DPD ada 430 lembar; DPR RI ada 2.516 surat suara rusak;  DPRD provinsi terdapat 417 surat suara rusak; DPRD Kabupaten Blitar ada 2.017 surat suara rusak; dan surat suara untuk Presiden dan Wakil Presiden ada 1.397 yang rusak.
 
"Nah  dari data tersebut, paling banyak surat suara rusak pada lembar DPR RI," kata Ida.
 
Proses sortir lipat surat suara Pemilu 2024 ini berakhir pada 16 Januari 2024 pukul 16.30.
 
Sesuai dengan imbauan terhadap KPU Kabupaten Blitar, proses sortir lipat berakhir sesuai prosedur. 
 
Untuk semua surat suara yang rusak akan dimintakan penggantian ke percetakan.
 
 
"Nah sedangkan yang rusak akan dimusnahkan nantinya," imbuh Koordinator Divisi Sumber Daya Manusia Organisasi Diklat dan Pelatihan Narsulin.

Pemilu Tahun 2024 ini, di Kabupaten Blitar tercatat jumlah daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 956.873 orang. Sedangkan jumlah TPS ada 3.536.  
 
"Ùntuk kebutuhan logistik surat suara ini, KPU Kabupaten Blitar menyiapkan Cadangan surat suara 2% per TPS," tandas Narsulin. 
 

Agenda ke depan, pada tahapan distribusi logistik Pemilu 2024 ini, lanjut Narsulin, ada tahapan setting packing kebutuhan per TPS. 
 
Reporter Abdul Aziz Wahyudi
Editor Achmad Saichu

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: koranmemo.com

Komentar

Artikel Terkait

Terkini