Banjir Telah Tiba! Kawasan Banjir Jadi Waterboom Dadakan, Orang Tua Awasi Ketat Anak-anak Berenang

Sunday, 14 January 2024
Banjir Telah Tiba! Kawasan Banjir Jadi Waterboom Dadakan, Orang Tua Awasi Ketat Anak-anak Berenang
Banjir Telah Tiba! Kawasan Banjir Jadi Waterboom Dadakan, Orang Tua Awasi Ketat Anak-anak Berenang

indonesiatoday.co.id - Sejumlah kawasan Kota Jambi yang berada di bantaran Sungai Batanghari, mulai kebanjiran. Banjir tersebut merupakan kiriman, dari banjir di hulu sungai Sungai Batanghari.

Terpantau, dua kecamatan di Kota Jambi yakni Kecamatan Danau Teluk dan Pelayangan, dibeberapa kelurahan sudah mulai digenangi air dan mulai tampak merata.

Pantauan indonesiatoday.co.id pada Minggu (14/1/2024), ketinggian air bervariasi disejumlah tempat, mulai dari setinggi mata kaki hingga sebatas pinggang orang dewasa.

Baca Juga: Hulu Mulai Surut, Banjir Kini Landa Wilayah Hilir Sarolangun, Masyarakat Keluhkan Air Bersih

Bahkan, ada sejumlah tempat di Kecamatan Pelayangan, seperti di Kelurahan Arab Melayu, Kelurahan Mudung Laut dan sebagian Kelurahan Tahtul Yaman, masyarakatnya mulai beraktivitas menggunakan perahu.

Tampak juga sejumlah sekolah mulai kebanjiran, seperti SDN 44/IV di Kelurahan Tanjung Johor, Kecamatan Pelayangan jalan dan lapangannya juga mulai terendam air.

Uniknya, kawasan banjir tersebut dijadikan sebagai tempat mandi dan berenang seolah-olah dijadikan wahana bermain air, oleh sejumlah anak-anak. Mereka mandi dan berenang bak waterboom dadakan, yang disambut dengan sukacita.

Baca Juga: Bisa Dicoba Nih Minuman di Musim Penghujan, Sehat, Enak dan Mudah Membuatnya

Tampak sejumlah anak-anak mandi berenang dan main air, bahkan ada yang menggunakan ban dalam bekas mobil fuso, sebagai sarana untuk bermain air dan berenang di kawasan banjir.

Meskipun mandi dan berenang di air yang dangkal, namun mereka tetap diawasi oleh orang tua. Sebab, ada beberapa tempat airnya agak dalam, sehingga butuh pengawasan ekstra dari orang tua.

Disamping itu, jika air Sungai Batanghari hari makin tinggi, dipastikan beberapa ruas jalan utama akan terendam banjir. Seperti ruas jalan KH. A. Majid, dimana jalan tersebut merupakan jalan utama yang menghubungan antara Kelurahan Tahtul Yaman dan Tanjung Johor, hingga ke jembatan Batanghari 2.

Baca Juga: Sepeda Listrik GT GE 2 Dibanderol Harga Rp 3 Jutaan. Larinya Jauh, Fiturnya Menarik, Desainnya Futuristik

Sebab, ada beberapa titik di ruas jalan KH. A. Majid tersebut yang masih rendah, sehingga sangat rentan terhadap banjir, seperti banjir beberapa tahun sebelumnya.

Bahkan pada banjir tahun 2003 lalu di Jambi, ruas jalan tersebut terendam air, bahkan kendaraan roda dua atau roda empat tidak bisa melintas. Sehingga menyulitkan masyarakat untuk beraktivitas.***

Baca Juga: Bisa Dicoba Nih Minuman di Musim Penghujan, Sehat, Enak dan Mudah Membuatnya

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: metrojambi.com

Komentar

Artikel Terkait

Terkini